POLRES POLMAN, Infosulbar.com – Sorak sorai menggema di Lapangan Sepak Bola Buana, Desa Dakka, Kecamatan Tapango, Kabupaten Polewali Mandar, saat Turnamen Sepak Bola ASA CUP I resmi dibuka. pada Senin (20/1/25)
Gelaran olahraga bergengsi ini menghadirkan 32 tim dari seluruh wilayah Polewali Mandar, dengan misi menemukan talenta muda berbakat dan mempererat kebersamaan antarwarga.
Acara pembukaan yang penuh semangat ini dihadiri tokoh-tokoh penting, termasuk PJ. Bupati Polman Dr. H. Muh Hamzih, S.Ag, M.M, yang secara resmi membuka turnamen melalui tendangan pertama.
Kehadiran sejumlah pejabat lain seperti Camat Tapango Hirawati, SP. M, Adm, KP., Kasat Pol PP Arifin Halim, Kabag Humas Sulaeman Makka, M.M, dan Manajer ASA CUP Abdullah Syarifuddin (Kades Dakka) semakin menambah kesan megah pada perhelatan ini.
Kapolsek Tapango, Iptu Rahman, yang turut hadir, memberikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan turnamen ini.
Ia menilai kegiatan ini sebagai wadah positif yang tidak hanya membangun sportivitas, tetapi juga menjaga harmoni sosial di tengah masyarakat.
“Turnamen seperti ini adalah momentum penting untuk membangun rasa kebersamaan dan menjaga suasana kondusif di wilayah kita. Saya berharap semua peserta menjunjung tinggi sportivitas dan saling menghormati selama pertandingan berlangsung,” ujar Kapolsek Tapango.
Usai seremoni pembukaan, pertandingan perdana mempertemukan tuan rumah Buana Dakka FC dengan Landi Kanusuang FC. Buana Dakka FC tampil trengginas, menghajar lawannya dengan skor telak 4-1, yang disambut gemuruh dukungan dari para suporter lokal.
Turnamen ASA CUP I dijadwalkan berlangsung hingga 25 Februari 2025, menjadikan momen ini sebagai panggung kompetisi yang intens dan penuh gairah.
Selain menciptakan atmosfer persaingan sehat, turnamen ini diharapkan mampu melahirkan bintang-bintang muda berbakat yang siap bersaing di level yang lebih tinggi.
Menghadapi antusiasme tinggi dari masyarakat dan peserta, Kapolsek Tapango menegaskan pentingnya menjaga ketertiban.
Ia memastikan pihaknya bersama jajaran keamanan lain, termasuk Bhabinkamtibmas Desa Dakka Aipda Sutekno dan Babinsa Desa Dakka Sertu Bahar, akan mengawal jalannya turnamen hingga selesai.
“Keamanan adalah prioritas kami. Dengan dukungan semua pihak, turnamen ini tidak hanya sukses dalam hal pelaksanaan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat,” imbuh Iptu Rahman.
Gelaran ini tidak hanya menjadi panggung kompetisi sepak bola, tetapi juga menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat.
Dengan kehadiran tokoh masyarakat, pemuda, dan warga desa yang memadati lapangan, ASA CUP I menjelma menjadi simbol kebersamaan sekaligus optimisme menuju masa depan yang lebih baik.
Mari saksikan perjuangan 32 tim terbaik di Polewali Mandar dalam ASA CUP I, karena siapa tahu, bintang sepak bola masa depan Indonesia lahir dari lapangan ini!
(*Hprs/Mul)