POLMAN, Infosulbar.com – Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar, berlangsung khidmat dan semarak, Sabtu (16/11/2024). Tidak hanya diisi dengan prosesi keagamaan, acara ini juga dimeriahkan oleh tradisi budaya Kuda Pattu’du, yang menjadi ikon khas masyarakat Mandar.

Kapolsek Tinambung, Iptu Haspar, turun langsung memimpin pengamanan jalannya kegiatan. Pengamanan dimulai dari pelaksanaan Maulid Nabi di Masjid Nurul Yakin Desa Bala, hingga arak-arakan Kuda Pattu’du di Dusun Bala I.

“Kami memastikan seluruh rangkaian acara berjalan aman, tertib, dan memberikan rasa nyaman kepada masyarakat,” ujar Iptu Haspar saat ditemui di lokasi acara.

Arak-arakan Kuda Pattu’du menjadi magnet utama dalam perayaan ini. Tradisi yang diwariskan secara turun-temurun ini menampilkan atraksi kuda berhias dengan pernak-pernik tradisional, mengundang decak kagum ribuan warga yang memadati lokasi acara.

Tak sekadar hiburan, kegiatan ini juga diiringi doa bersama, simbol harapan akan keselamatan dan keberkahan.

Masyarakat Tinambung, baik tua maupun muda, tampak antusias menyaksikan atraksi tersebut. “Kuda Pattu’du bukan hanya tradisi, tapi juga bagian dari identitas budaya Mandar yang perlu dilestarikan,” ungkap salah satu tokoh adat yang turut hadir.

Pengamanan ketat dari Polsek Tinambung memastikan seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar. Selain mengerahkan personel untuk mengamankan jalannya acara, pihak kepolisian juga melakukan pendekatan persuasif kepada warga untuk menjaga ketertiban di tengah keramaian.

“Acara seperti ini melibatkan banyak orang, sehingga potensi kerumunan besar. Namun, berkat kerja sama yang baik dengan masyarakat, semua berjalan kondusif,” tambah Kapolsek.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini tidak hanya menjadi ajang refleksi spiritual, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga. Berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh adat, hingga pejabat setempat, turut hadir memeriahkan acara ini.

“Selain nilai religius, kegiatan ini juga menjadi perekat sosial di tengah masyarakat,” ujar salah satu tokoh agama setempat.

Berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh khidmat, acara ini berhasil menciptakan kesan mendalam bagi masyarakat yang hadir. Upaya Polsek Tinambung dalam mengawal kegiatan ini pun mendapat apresiasi luas, menunjukkan sinergi yang solid antara kepolisian dan masyarakat.

Tradisi Kuda Pattu’du dan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tinambung menjadi bukti kuat bahwa kolaborasi antara nilai budaya dan keamanan dapat menciptakan momen istimewa yang dinikmati semua kalangan.

 

(Hprs/Bsb)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *