POLMAN,Infosulbar.com – Penyaluran bantuan pangan berupa beras di Desa Sidorejo, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Bhabinkamtibmas Desa Sidorejo, Aiptu Suranto, SH, bersama dengan aparat lainnya, melakukan monitoring langsung terhadap proses penyaluran bantuan beras yang diberikan oleh Perum BULOG Pada Kamis (29/8/2024).
Pengawalan ini dilakukan sebagai upaya untuk memastikan bahwa bantuan beras dari pemerintah, yang dialokasikan untuk bulan Maret 2024, benar-benar sampai ke tangan warga yang membutuhkan. Sebanyak 187 warga desa telah menerima bantuan tersebut, dengan masing-masing memperoleh 10 kilogram beras.
Kapolsek Wonomulyo, AKP Sandy Indrajatiwiguna, melalui Bhabinkamtibmas Aiptu Suranto, menegaskan bahwa pengawasan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program pemerintah yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Kami memastikan bahwa setiap bantuan yang disalurkan harus tepat sasaran dan diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” kata Aiptu Suranto dalam keterangannya.
Lebih lanjut, Aiptu Suranto menambahkan bahwa peran Polri tidak hanya terbatas pada pengawasan, tetapi juga meliputi pengawalan seluruh proses penyaluran agar berjalan dengan lancar. “Tugas kami adalah mengawal dan memastikan seluruh proses berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan,” tambahnya.
Keberadaan aparat kepolisian dalam proses penyaluran bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa aman dan kepercayaan masyarakat terhadap program bantuan pangan yang dilakukan pemerintah.
Pengawalan ketat oleh pihak kepolisian juga diharapkan dapat mencegah potensi penyimpangan atau penyelewengan dalam penyaluran bantuan, sehingga bantuan dapat diterima oleh mereka yang benar-benar berhak.
Dengan pengawalan dan monitoring yang dilakukan, penyaluran bantuan pangan di Desa Sidorejo berjalan dengan aman, tertib, dan sesuai harapan semua pihak.
Program bantuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meringankan beban masyarakat, khususnya di tengah kondisi ekonomi yang menantang.
(*Bsb)
