POLMAN, Infosulbar.com – Menyongsong pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Polsek Matangnga bergerak aktif menciptakan suasana aman dan kondusif melalui patroli dialogis di sejumlah titik strategis di wilayah Kecamatan Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar, Minggu (17/11/2024).
Kegiatan preventif ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ketertiban, sekaligus mencegah potensi gangguan keamanan yang dapat mengancam jalannya pesta demokrasi.
Kapolres Polman AKBP Anjar Purwoko, melalui Kapolsek Matangnga IPTU Ana Yudi Hayato, menegaskan komitmen jajarannya dalam menjaga stabilitas selama tahapan Pilkada berlangsung.
“Kami berupaya memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman, sekaligus mengajak mereka untuk tidak terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah persatuan,” ujar IPTU Ana Yudi Hayato.
Dalam patroli tersebut, polisi tak hanya mengelilingi kawasan strategis, tetapi juga berdialog langsung dengan masyarakat. Informasi seputar tahapan Pilkada disampaikan dengan jelas, disertai imbauan agar warga menjaga keamanan lingkungan masing-masing.
Sebagai bagian dari pendekatan partisipatif, Polsek Matangnga juga menggandeng tokoh masyarakat, pemuda, serta elemen lainnya untuk memperkuat koordinasi dan membangun kesadaran bersama. Langkah ini dilakukan demi memastikan wilayah Matangnga tetap kondusif menjelang hingga pasca-Pilkada.
Menurut IPTU Ana, patroli dialogis terbukti menjadi langkah efektif dalam mendeteksi dini potensi gangguan. Selain menciptakan rasa aman, kegiatan ini mampu meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya peran mereka dalam menjaga kedamaian selama proses demokrasi berlangsung.
Patroli dialogis ini menjadi bagian penting dari strategi Polri untuk mengawal Pilkada Serentak 2024 yang damai. Pesan utama yang disampaikan adalah pentingnya menjaga persatuan di tengah berbagai dinamika politik.
Dengan terus menggencarkan patroli serupa, Polsek Matangnga optimistis mampu meminimalisir potensi gangguan keamanan serta memastikan Pilkada berjalan lancar, demokratis, dan penuh kedamaian.
“Kami berharap semua elemen masyarakat turut berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing. Ini bukan hanya tugas polisi, tapi tanggung jawab kita bersama,” pungkas IPTU Ana Yudi Hayato.
Patroli dialogis ini diharapkan menjadi model pengamanan berbasis dialog yang memperkuat ikatan antara aparat keamanan dan masyarakat, sehingga setiap tantangan dapat diatasi secara bersama-sama.
(*Hprs/Bsb)