POLMAN, Infosulbar.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar periode 2025-2029, H. Samsul Mahmud dan Hj. A. Nursami, MP (ASSAMI), terus intensif melakukan kampanye tatap muka dan dialogis di berbagai titik. Pada Senin (30/09/24)

ASSAMI bersama tim pemenangan dan pengurus partai politik pendukung seperti Golkar, Perindo, dan PBB, sukses menggelar kampanye meriah di wilayah Kecamatan Mapilli, yang dikenal sebagai basis pendukung setia mereka.

Kampanye di Mapilli digelar di beberapa desa, seperti Buku, Ugi Baru, Bonra, dan Beroanging. Kehadiran ratusan warga yang terdiri dari pemuka agama, tokoh masyarakat, petani, pedagang, hingga masyarakat umum membuat suasana kampanye semakin semarak.

Kehadiran massa yang begitu antusias menunjukkan bahwa dukungan terhadap pasangan nomor urut 1 ini terus menguat.

Dalam kampanyenya, ASSAMI mengusung tagline “Baik untuk Polman”, yang kembali menegaskan sejumlah rencana kerja strategis yang mereka tawarkan jika terpilih. Fokus utama pasangan ini adalah peningkatan infrastruktur publik serta penyediaan sarana sosial dasar yang inklusif.

H, Samsul Mahmud menjelaskan bahwa sarana seperti sekolah, pasar tradisional, puskesmas, panti asuhan, balai desa, dan perpustakaan umum akan menjadi prioritas pembangunan.

“Kami akan memastikan infrastruktur publik yang memadai agar masyarakat dapat mengaksesnya secara merata. Tidak hanya itu, kami berkomitmen meningkatkan kualitas SDM melalui layanan pendidikan dan kesehatan yang lebih baik dan terjangkau,” ujar H. Samsul Mahmud di hadapan ratusan warga Desa Bonra.

ASSAMI juga menegaskan akan memberikan pelayanan pendidikan gratis bagi semua anak-anak di Polewali Mandar. Menurut Samsul, pendidikan adalah hak setiap warga dan mereka harus mendapatkannya tanpa hambatan ekonomi.

“Kami akan berikan layanan pendidikan yang maksimal dan gratis, agar setiap anak di Polewali Mandar memiliki akses yang setara,” lanjutnya.

Selain itu, Aji Assul, sapaan akrab H. Samsul Mahmud, juga menyoroti pentingnya penyediaan layanan kesehatan yang lebih cepat dan responsif.

“Tidak boleh ada lagi warga yang terlambat ditangani hanya karena kendala administrasi. Kami akan pastikan pelayanan kesehatan cepat dan tepat sasaran,” tegasnya.

Lebih jauh, Samsul juga mengingatkan masyarakat agar memahami bahwa sarana sosial yang disediakan pemerintah adalah milik bersama, bukan milik pribadi atau kelompok tertentu.

Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas publik tersebut dengan bijak dan bertanggung jawab.

Kampanye ASSAMI di Mapilli ini mendapat sambutan hangat dari warga yang berharap pasangan ini dapat membawa perubahan signifikan bagi Polewali Mandar, terutama dalam hal pembangunan yang merata dan layanan sosial yang inklusif.

Dengan program yang jelas dan komitmen yang kuat terhadap kesejahteraan masyarakat, ASSAMI kian mendapat tempat di hati warga Polewali Mandar sebagai pemimpin yang “Baik untuk Polman”.

 

(*Hprs/Bsb)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *