POLMAN, Infosulbar.com – Bhabinkamtibmas Polsek Polewali, Bripka Hendra Martes, melaksanakan pendampingan inovatif kepada Kelompok Tani Mata Allo di Lingkungan Patoke, Kelurahan Sulewatang, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Selasa (17/12/2024).

Kegiatan ini menjadi bukti nyata peran aktif Polri dalam mendukung program swasembada pangan nasional yang dicanangkan Presiden.

Metode yang diperkenalkan dalam penanaman kali ini adalah TABELA (Tanam Benih Langsung), dengan menggunakan pipa rakitan khusus.

Pendekatan ini tidak hanya efisien, tetapi juga ramah lingkungan, sehingga memberikan solusi pertanian berkelanjutan bagi petani lokal.

“Melalui metode ini, kita harapkan hasil panen meningkat, sekaligus memperkuat ketahanan pangan masyarakat di tengah berbagai tantangan ekonomi,” ujar Bripka Hendra.

Selain membantu secara teknis, Bhabinkamtibmas juga memberikan sosialisasi tentang pentingnya dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.

Para petani didorong untuk menggunakan bibit unggul dan pupuk yang sesuai, serta mengadopsi teknik modern untuk meningkatkan produktivitas.

Dalam pendampingan tersebut, Bripka Hendra turut memberikan motivasi dan solusi atas kendala yang dihadapi para petani, seperti cara memilih bibit berkualitas dan mengelola pupuk secara efisien.

Kehadiran Polri ini diapresiasi positif oleh kelompok tani, yang merasa terbantu dalam menjalankan tugas sehari-hari mereka.

“Semangat dan kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah kami sangat membantu. Kami menjadi lebih percaya diri dalam mengelola lahan,” kata Baharuddin, salah satu anggota Kelompok Tani Mata Allo.

Langkah ini juga menjadi bagian dari misi Polri untuk mempererat hubungan dengan masyarakat. Tak hanya soal keamanan, polisi kini aktif berkontribusi pada sektor ekonomi melalui pemberdayaan petani.

Diharapkan, inovasi seperti TABELA dapat menjadi model bagi wilayah lain untuk mendukung ketahanan pangan nasional.

Dengan produktivitas yang meningkat, petani tak hanya mampu memenuhi kebutuhan lokal tetapi juga berkontribusi pada perekonomian nasional.

“Ini adalah langkah kecil dengan dampak besar. Jika semua pihak bersinergi, kita optimis ketahanan pangan di Polewali Mandar dapat terwujud,” tutup Bripka Hendra.

 

(Hprs/Mul)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *