Mamuju – Dalam kegiatan rutin bimbingan rohani dan mental (Binrohtal), Wakapolda Sulbar Brigjen Pol Rachmat Pamudji disela-sela kesempatannya menyampaikan harapannya agar personel betul-betul menjadikan kegiatan Binrohtal sebagai sarana untuk memperbaiki diri sekaligus sebagai obat Qalbu (hati) dari berbagai penyakit penyimpangan yang sering terjadi di lingkungan Polri.

“Kita jadikan kegiatan Binrohtal ini sebagai sarana intropeksi diri dan obat mujarab untuk mengobati penyakit hati dari segala penyimpangan sehingga sebagai personel Polri khususnya di Sulbar bisa bekerja dengan baik dan jauh dari pelanggaran,” tutur Wakapolda.

Wakapolda melanjutkan, bertugas sebagai anggota Polri memang penuh dengan cobaan dan godaan yang berat sehingga Qolbu kita juga harus rutin disiram dengan nasehat-nasehat agama demi pelaksanaan tugas yang tetap terukur dan sesuai dengan aturan yang berlaku, tandasnya.

Seperti biasa kegiatan Binrohtal diisi dengan berbagai kegiatan seperti pembacaan Al-Qur’an diawali Alfatiha dan dilanjutkan dengan yasinan, kemudian lantunan Asmaul Husna dan ditutup nasehat agama dan doa diakhir kegiatan.

Nampak seluruh personel Polda Sulbar mengikuti seluruh rangkaian Binrohtal dengan penuh semangat dan kekhusyukan. Gemuru lantunan ayat-ayat al-Quran juga menambah kesejukan dalam kegiatan tersebut, Kamis (8/8/24) di Masjid Jabal Rahmah Mapolda.

 

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *