POLMAN, Infosulbar.com – Brigpol Supriady M., selaku Bhabinkamtibmas Kelurahan Wattang, bersama Babinsa Kelurahan Wattang Serda Basran menghadiri kegiatan sosialisasi Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) yang diselenggarakan oleh Puskesmas Massenga di Kantor Kelurahan Wattang, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, pada Selasa (3/9/2024).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Lurah Wattang, bidan dari Puskesmas Massenga selaku pembawa materi beserta timnya, para kader Posyandu di Kelurahan Wattang, serta para kepala lingkungan se-Kelurahan Wattang.
Sosialisasi ini menjadi bagian dari upaya bersama untuk meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak di wilayah tersebut.
Kapolsek Polewali AKP Frans Geradus, melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Wattang Brigpol Supriady, menyatakan dukungan penuh terhadap program P4K ini.
“Kolaborasi antara pihak kepolisian, tenaga medis, dan masyarakat sangat penting dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Kami akan terus mendukung inisiatif-inisiatif seperti ini yang bertujuan untuk mengurangi risiko komplikasi dan memastikan keselamatan persalinan di komunitas,” ujarnya.
Brigpol Supriady juga mengapresiasi inisiatif program yang diselenggarakan oleh Puskesmas Massenga. Menurutnya, sosialisasi ini tidak hanya memberikan informasi penting terkait perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya persiapan yang matang menjelang persalinan.
Dalam sesi edukasi ini, para ibu hamil, keluarga, serta anggota masyarakat terlihat sangat antusias. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi dengan para bidan dari Puskesmas Massenga, yang memberikan pemaparan mengenai langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko komplikasi selama persalinan.
“Kami berharap informasi yang diberikan dapat membantu masyarakat dalam mempersiapkan persalinan dengan lebih baik dan mencegah terjadinya masalah kesehatan,” tambah Brigpol Supriady.
Program P4K ini menjadi salah satu langkah strategis untuk memperkuat ketahanan kesehatan ibu dan anak di wilayah Polewali Mandar. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan angka komplikasi persalinan dapat ditekan dan kualitas hidup masyarakat dapat meningkat.
Acara ini juga menjadi momentum bagi masyarakat untuk lebih memahami peran penting tenaga kesehatan serta pentingnya kerjasama antara berbagai pihak untuk mewujudkan lingkungan yang sehat dan aman bagi ibu dan anak.
Sosialisasi ini bukan hanya sebuah program, tetapi sebuah gerakan yang mengajak semua pihak untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas di masa depan.
(*Mull)
